header niko 728 x 90

hebohhh, seorang ayah biadab memutilasi anaknya sendiri yang masih balita


Anggota satuan Intelkam Polres Melawi, Brigadir Petrus Bakus pembunuh sekaligus pemutilasi 2 anak balitanya, F (5) dan A (3), masih diperiksa intensif penyidik reserse kriminal Polres Melawi. Penyidik memiliki waktu 1 hari untuk memutuskan menahan Petrus, di sel sementara Polres Melawi.

"Pelaku masih menjalani pemeriksaan di markas Polres Melawi, sejak kejadian itu," kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Arianto, saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (26/2) siang.

Belum diketahui persis keseharian Petrus saat bertugas sebagai personel intelkam Polri. Keterangan itu, menurut Arianto, masih harus digali dari rekan-rekan seprofesinya.

"Belum bisa menyampaikan (keseharian pelaku). Penyidik masih menggali informasi dari rekan-rekan bersangkutan," ujar Arianto.

"Kita baru dapat informasi, gali informasi dari istrinya. Dari keterangan istrinya memang sepekan ini, yang bersangkutan (pelaku) suka marah-marah," sambungnya.

Arianto mengatakan, di sela pemeriksaan penyidik akan menentukan penahanan Brigadir Petrus Bakus.

"Dari aspek manajemen penyidikan, penyidik punya waktu 1x24 jam untuk memutuskan itu (menahan tersangka). Yang jelas, yang bersangkutan diamankan di polres Melawi," kata Arianto.

Kapolda Kalbar Brigjend Arief Sulistyanto sendiri saat ini masih dalam perjalanan ke Polres Melawi. Dia menempuh perjalanan darat dari Pontianak, Ibu Kota provinsi Kalimantan Barat.

"Pak Kapolda tadi pagi berangkat sekitar jam 5 pagi WIB, menyempatkan salat subuh di Sintang. Tadi jam 1 siang, saya hubungi sespri beliau, mungkin sekitar jam 2 atau jam 3 Indonesia Barat baru tiba di lokasi. Karena dari Sintang, cukup jauh ke Melawi," pungkas Arianto.
Seperti diketahui, warga Melawi di Kalimantan Barat dibikin geger pembunuhan yang dilakukan Brigadir Petrus Bakus, anggota satuan intelkam Polres Melawi. Dia tega menghabisi nyawa dua anaknya yang masih balita, Jumat (26/2), dengan cara memutilasi. Kini Petrus dimasukkan ke sel Polres Melawi.

Keterangan diperoleh merdeka.com, peristiwa sadis itu terjadi sekitar pukul 00.15 WITA dini hari tadi, di kediaman Petrus, di asrama Polres Melawi, di Gang Darul Falah, desa Faal, kecamatan Nanga Pinoh.

Istri Petrus, Windri, pada saat itu terbangun dari tidurnya, dia bertemu Petrus berdiri di depannya sambil memegang parang, sambil mengatakan 'mereka baik, mereka mengerti, mereka pasrah, maafkan Papa ya dik'.

Namun Windri terkejut setelah dia melihat ke dalam kamar, menemukan dua anaknya, F (5) dan A (3), tewas terbunuh dengan cara dimutilasi. Windri pun bergegas keluar rumah, melapor dan meminta pertolongan ke penghuni asrama lainnya.

"Kejadian itu benar. Pelaku memberitahu istrinya, bahwa anak-anaknya sudah meninggal. Sekarang pelaku sudah diamankan di markas Polres Melawi," kata Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Arianto saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (26/2).

Arianto menerangkan, di lokasi kejadian, kepolisian telah melakukan penyelidikan dengan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Saksi-saksi diperiksa intensif oleh kepolisian di Polres Melawi," ujar Arianto. (sumber: merdeka)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "hebohhh, seorang ayah biadab memutilasi anaknya sendiri yang masih balita"

Post a Comment